Tips Belanja Online yang Aman

• Gunakan perangkat dan jaringan yang aman. Pastikan perangkat Anda memiliki perangkat lunak antivirus yang terbaru dan jangan menggunakan komputer umum atau Wi-Fi publik untuk berbelanja online. Jika Anda harus menggunakan Wi-Fi publik, gunakan VPN untuk mengenkripsi lalu lintas Anda.
• Belanja dari situs web yang terpercaya dan terjamin. Periksa apakah URL situs web dimulai dengan “https”, di mana ‘s’ berarti aman. Juga, cari simbol gembok atau sertifikat keamanan di bilah alamat atau sudut kiri bawah browser Anda. Hindari situs web yang memiliki kesalahan ejaan, tata letak yang buruk, atau tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
• Gunakan metode pembayaran yang aman. Gunakan kartu kredit atau layanan pembayaran online yang memiliki perlindungan konsumen, seperti PayPal atau Google Pay. Hindari menggunakan kartu debit, transfer bank, atau uang tunai, karena mereka tidak memiliki perlindungan yang sama jika terjadi penipuan atau kehilangan. Juga, periksa pernyataan bank Anda secara teratur untuk mendeteksi transaksi yang mencurigakan atau tidak sah.
• Jangan berbagi informasi yang tidak perlu. Saat berbelanja online, Anda hanya perlu memberikan informasi dasar, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan nomor kartu kredit. Jangan memberikan informasi sensitif, seperti nomor jaminan sosial, tanggal lahir, atau kata sandi. Jika situs web meminta informasi ini, segera tinggalkan situs web tersebut dan laporkan sebagai penipuan.
• Hati-hati dengan email dan iklan yang menyesatkan. Jangan mengklik tautan atau lampiran yang dikirimkan oleh orang yang tidak Anda kenal atau tidak Anda percayai. Banyak email dan iklan phishing yang dirancang untuk meniru merek atau organisasi yang populer, seperti Amazon, FedEx, atau UNICEF, untuk menipu Anda agar memberikan informasi pribadi atau keuangan Anda, atau mengunduh malware ke perangkat Anda. Jika Anda ragu, verifikasi keaslian email atau iklan tersebut dengan menghubungi langsung pihak yang bersangkutan.

Tips Belanja di Toko yang Aman

• Jaga barang-barang Anda dengan baik. Simpan dompet atau tas Anda dekat dengan tubuh Anda dan jangan meninggalkannya tanpa pengawasan. Jangan mengeluarkan uang Anda sampai diminta, dan jangan menunjukkan banyak uang tunai. Juga, jangan membawa barang-barang berharga, seperti perhiasan atau handphone, yang dapat menarik perhatian pencuri.
• Perhatikan lingkungan Anda. Sadari orang-orang atau aktivitas yang mencurigakan di sekitar Anda. Belanja pada siang hari, jika memungkinkan, dan, jika memungkinkan, jangan belanja sendirian. Jika Anda merasa tidak aman, minta bantuan petugas keamanan atau polisi.
• Gunakan kartu kredit atau uang elektronik. Kartu kredit atau uang elektronik, seperti OVO atau GoPay, lebih aman daripada uang tunai, karena mereka memiliki perlindungan konsumen dan dapat dilacak jika terjadi penipuan atau kehilangan. Juga, gunakan PIN yang sulit ditebak dan tutupi keypad saat memasukkan PIN Anda. Jika Anda menggunakan uang tunai, simpan kembaliannya dengan cepat dan aman.
• Periksa struk dan barang belanjaan Anda. Pastikan Anda mendapatkan barang yang benar dan sesuai dengan harga yang tertera. Juga, pastikan Anda mendapatkan struk yang lengkap dan benar, dan simpan struk tersebut sebagai bukti pembelian. Jika Anda menemukan kesalahan atau ketidaksesuaian, segera laporkan kepada kasir atau manajer toko.