Lindungi Bisnis Kecil Anda dari Ancaman Siber Part 1

By SumedangKab-CSIRT in Literasi Keamanan Informasi

Literasi Keamanan Informasi
Langkah pertama dalam mengamankan bisnis kecil adalah mengetahui data apa yang dimiliki. Mulailah dengan mengidentifikasi semua perangkat yang terhubung, termasuk komputer desktop, laptop, smartphone, printer, dan aplikasi yang diandalkan dalam bisnis. Inventaris ini memberi gambaran yang jelas tentang infrastruktur digital yang memungkinkan untuk menerapkan langkah-langkah yang tepat untuk melindungi data bisnis.
.
Berikut adalah data-data yang merupakan jadi target para hacker terhadap bisnis kecil, yaitu :
  1. Detail Pelanggan: Ini termasuk email, nomor telepon, tanggal lahir, dan semua daftar email untuk catatan pemasaran atau penjualan. Bayangkan kehilangan semua email pelanggan Anda atau membuatnya jatuh ke tangan penipu.
  2. Situs web: Situs web Anda mungkin berisi alamat email, catatan tiket dukungan, ulasan online, dan transaksi pelanggan. Ini dapat dieksploitasi untuk pencurian identitas atau membuat situs web palsu.
  3. Media Sosial: Akun media sosial menyimpan data seperti nama pengguna dan informasi profil publik. Penipu dapat membuat profil palsu untuk mengirim spam atau tautan berbahaya atau meniru identitas Anda.
  4. Faktur: Faktur berisi detail rekening bank dan informasi kontak pelanggan Anda, yang dapat digunakan untuk penipuan.
  5. Pemrosesan Pembayaran: Checkout online adalah target untuk mencuri informasi perbankan dan pribadi pelanggan.
  6. Detail Rekening Bank: Penipu dapat menggunakan informasi pribadi Anda untuk mencuri uang dan menimbulkan biaya.
  7. Data Inventaris: Jika Anda menyimpan daftar stok Anda saat ini.
  8. Pesanan. Jika Anda menyimpan informasi pelanggan seperti penjualan terbaru, detail pembayaran, alamat email, alamat pribadi, dan nomor telepon.
.
Untuk menghindari risiko pencurian data tersebut dapat mengikuti beberapa tips berikut:
  • Simpan Komputer Kerja Hanya untuk Bekerja: Hindari menggunakan perangkat bisnis untuk aktivitas pribadi, karena ini meningkatkan risiko paparan malware.
  • Copot pemasangan Program yang Tidak Digunakan dan Nonaktifkan Akun yang Tidak Digunakan: Untuk meminimalkan potensi kerentanan, tinjau dan hapus program atau akun yang tidak perlu secara teratur.
  • Ketahui siapa yang menggunakan apa dan mengapa: Pastikan karyawan memiliki kredensial login yang unik dan batasi hak administratif hanya untuk mereka yang membutuhkannya.
  •  Waspada terhadap pencurian fisik juga. Ingatlah untuk mempertimbangkan risiko pencurian fisik. Siapkan penghapusan jarak jauh, yang memungkinkan Anda menghapus data pada perangkat yang hilang atau dicuri dari jarak jauh.
.
Praktik Keamanan Siber untuk Usaha Kecil
Setiap bisnis itu unik, tetapi ada beberapa hal yang dapat dilakukan semua karyawan untuk mengamankan infrastruktur bisnis tersebut. Berikut beberapa tips untuk keamanan siber bisnis kecil, yaitu :
1. Menggunakan perangkat lunak antivirus
Saat ini, perangkat lunak antivirus sangat penting. Tetapi bagaimana Anda memilih yang terbaik untuk kebutuhan Anda? Mulailah dengan menilai kebutuhan Anda dan memilih perangkat lunak yang melindungi semua perangkat Anda dari virus, spyware, ransomware, dan penipuan phishing. Cari perangkat lunak yang menyediakan kemampuan perlindungan dan pembersihan untuk memulihkan perangkat Anda ke keadaan sebelum terinfeksi.
.
Setelah memilih antivirus yang tepat, perbarui terus untuk bertahan dari ancaman terbaru dan untuk menambal kerentanan apa pun. Selain itu, ingatlah untuk mengamankan perangkat seluler Anda, seperti smartphone dan tablet, karena terkadang diabaikan. Namun, perangkat yang rentan dapat menjadi pintu terbuka bagi peretas untuk mengakses jaringan Anda dan perangkat lain yang menyimpan informasi penting. Dorong karyawan Anda untuk melindungi perangkat mereka dengan kata sandi, menginstal aplikasi keamanan, dan mengenkripsi data mereka untuk mencegah pencurian informasi, terutama saat menggunakan jaringan publik.
.
Back to Posts