Berdasarkan laporan lanskap keamanan siber 2023 dari Ensign Infosecurity, grup penjahat siber Desorden, Dark Pink, dan Naikon menjadi kelompok yang perlu diantisipasi. Sebab, ketiganya punya kemampuan bahasa Melayu yang dapat mendukung serangan. Menurut Vice President of Advisory, Consulting Ensign InfoSecurity, Teo Xiang Zheng, Malaysia dan Indonesia sebenarnya memiliki kelompok penyerang yang sama. Jadi, Malaysia dan Indonesia memiliki Dark Pink, Lotus Blossom, dan Naikon. Adapun sektor-sektor favorit sasaran para hacker adalah pemerintahan, layanan finansial, asuransi, dan industri komersial. Seperti contohnya, serangkaian serangan siber yang dilakukan oleh Desorden menyebabkan industri komersial terpukul secara signifikan. Mereka membobol data dan melakukan serangan ransomware terhadap usaha kecil dan menengah. Di samping itu, Ensign juga mendapati dua kerentanan yang seringkali dieksploitasi di Indonesia, yakni satu kerentanan dari tahun 2006 dan satu lagi dari tahun 2017. Dua kerentanan yang dimaksud adalah CVE-2017-0199 yang merupakan Arbitrary Code Execution di Microsoft Office 2007 sampai 2016, pada Windows Vista SP2 hingga Windows 8.1, serta Windows Server 2008 SP2; dan CVE-2006- 1540 yang merupakan Denial of Service and Arbitrary Code Execution pada Microsoft Office 2000 hingga 2003.
sumber
gambar
sumber
gambar